PALANGKA RAYA || Journalistpolice.com – Nama Ahmada Dahlan masuk kandidat calon ketua terpopuler, Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kalimantan Tengah (Kalteng) Menjelang Musyawarah Daerah (Musda) ke-XV.
Informasinya bahwa sosok pemuda Ahmada Dahlan ini merupakan mantan aktivis dan Ketua Senat Mahasiswa ini masuk radar Calon Ketua KNPI Kalteng terpopuler menjalang Musda ke XV KNPI Kalteng.
Dinamika politik pemuda Kalteng mulai menunjukkan geliatnya. Jelang pelaksanaan Musda ke XV KNPI Provinsi Kalimantan Tengah, sejumlah nama mulai diperbincangkan sebagai calon kuat Ketua KNPI periode mendatang.
Salah satu yang mencuat adalah Ahmada Dahlan, Ketua Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Kalteng.
Ahmada hadir di tengah bursa kandidat bersama sejumlah tokoh muda lain seperti Chris Philip Alessandro, Muhammad Alfian Mawardi, SH, Akhmad Rusdiyan Noor, S.Kom, Oki Maulana Razak, dan Raka Lesmana.
Namun, kehadiran Ahmada dianggap membawa nuansa tersendiri, terutama karena latar belakangnya yang kuat di bidang komunikasi dan media.
Sebagai Ketua KPID, Ahmada dikenal tidak hanya pandai menyusun narasi publik, tetapi juga lihai membangun jejaring lintas sektor, terutama di ranah seni, budaya, dan media.
Reputasinya yang tumbuh dari bawah membuat banyak komunitas muda melihatnya sebagai figur representatif yang dekat dengan akar dan realita di lapangan.
Meskipun belum lama berada dalam struktur formal KNPI, pendekatan Ahmada yang egaliter dan inklusif mulai mencuri perhatian berbagai kalangan. Sosoknya dinilai mampu menjembatani suara pemuda desa hingga komunitas urban yang dinamis.
Dalam pernyataannya melalui sambungan telepon, Ahmada menunjukkan sikap rendah hati terhadap pencalonan dirinya.
“Alhamdulillah, saya merasa terhormat bisa disebut bersama nama-nama besar seperti Chris Philip, Rusdiyanor, Oki Maulana, dan Raka Lesmana. Mereka semua figur muda hebat. Saya ini hanya pemuda desa biasa, bisa seperti sekarang tentu karena peran besar Bapak Gubernur H. Agustiar Sabran,” ungkapnya.
Lebih jauh, Ahmada menegaskan bahwa langkahnya akan selalu berpijak pada etika dan loyalitas terhadap sosok yang selama ini dianggapnya sebagai pembimbing dan keluarga.
“Saya harus meminta izin dan restu dulu kepada beliau. Bagi saya, beliau adalah pimpinan sekaligus keluarga. Beliau sudah seperti orang tua sendiri,” tutupnya.
Figur seperti Ahmada Dahlan kini menjadi simbol kemungkinan arah baru bagi KNPI Kalimantan Tengah.
Dengan fondasi kuat di sektor komunikasi dan jejaring kreatif, serta kepribadian yang membumi, publik kini menantikan bagaimana peran pemuda desa ini akan memberi warna dalam percaturan organisasi pemuda di tingkat provinsi.
Terkait pencalonan tersebut, Andi Nott Runtuwene, Ketua DPD PPWI Provionsi Kalimantan Tengah yang menjabat sebagai Kaperwil Berita Istana Negara Kalimantan Tengah, mendukung penuh atas pencalonan Ahmada Dahlan tersebut.
Andi Nott Runtuwene berharap semoga sosok pemuda yang rendah hati ini terpilih menjadi ketua pada pelaksanaan Musda ke XV KNPI Provinsi Kalimantan Tengah mendatang, demikian (Misnato).